Rabu, 01 Februari 2012

SURANADI SENJA GALUNGAN


Sajak : DG Kumarsana

 
Kupercayakan asap ini untuk sampai padaMu
lewat doa doa tersusun dari ruas tulang dupa
tualang dosaku
lama terpahat dari igauan para Rhsi
entah berapa lama bertahan untuk moksha disini:
                        -sampaikah?

Atau barangkali aku sedang bergurau
            tentang dosa dosa itu
            apakah penebusan sebuah isyarat karena kemenangan dharma?

Senja merangkak pelan menuju malam seperti kereta kencana ungu menjanjikan kata
terbang ke langit memberi petuah membelah asap jauh di angkasa lepas
sesungguhnya hidup bukan sebuah perjanjian, dalam keletihan,
Pura itu masih berdiri megah, duduklah tengadahkan tangan
semayam para dewa dewa keadilan yang dimaknai gulungan asap dupaku
maknai hari hari suci, mengurung sukma terbelenggu sepuluh jemari menyatu
tak kering-kering habis kata terucap sembah gayatri murni
melayang membayang jelas tahtaMu
                       

Telah kupercayakan asap ini untuk sampai lewat doa tersusun rapi
senja Suranadi kabut tak turun
berganti asap asap dupa bertebaran mengitari ratusan mantram terucap
pada setiap yang datang menyapaMu
satu doa alpa terucap
pada angin yang hirau langkahku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar