Sajak : DG Kumarsana
Bangunan pura yang beri aku kedamaian
barangkali belum sampai doaku disana
dalam tubuh tak berdoa leluhur selalu memanggil manggil
seperti isak yang lama terngiang, pendengaran siapa yang mulamula sampai
angin tiba mengibas warna tubuh sendiri
serupa warna dosa
bangunan lama yang mendam kerinduan lalu
barangkali belum berdoa : berapa lama arti kerinduan itu
engkau menunggu di sini, telah kau tunggu!
tanah suci atau beberapa tempat yang telah diikrarkan
roh yang tersesat : sepasang, entah laki entah perempuan
bisa jadi terjerat tubuh sendiri yang membedabedakan warna : menjaga musim
berkali kali kau isyaratkan
aku duduk berusaha membacamu
senja berwarna merah
semakin kentara doa tak jelas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar