Umbu Landu Paranggi
I
dengan mencintai
puisi-puisi ini
sukma dari sukmaku
terbukalah medan laga
sekali gus kubu
hidup takkan pernah
aman
kapan dan di mana pun
selamanya terancam
bahaya
dan kebenaran sunyi itu
penawar duka bersahaja
selalu risau mengembara
mustahil seperti
misteri
bayang-bayang rahasia
bayang-bayang
bersilangan
bayang lintas bayang
pelintasanku
II
dengan mempercayai
kata kata kata
yang kutulis ini
jiwa dan jiwaku
jadilah raja diraja
sekali gus budak belian
sebuah kerajaan
purbani
lebih dari napasku
bernama senantiasa
nasibmu
umbu landu paranggi
pusara,
No1 Th 43 Januari 1970
Tidak ada komentar:
Posting Komentar