Jumat, 16 November 2012

MANGROVE TAHURA SUWUNG KAUH



Satu korban
Gendo, beberapa luka kecil buatmu mampu mengembalikan hutan ini
Mengembalikan akar-akar mengutas habitatnya, jaringan pohon-pohon yang masih dengarkan
Suara burung-burung, mengembalikan akar-akar ini menahan perut bumi
Segelintir manusia pemangsa yang rapuh memamah moral
Mengelupas hingga mudah lepuh
Jangan hirau, Gendo, maju terus
Satu luka kecil hanya sayatan meninggalkan bekas yang memarnya nanti mampu
Mengembalikan gemersik dedaunan di hutan yang dianggap mati
Slang-slang kapitalis mulai merobeknya, kuku-kuku penguasa berbasis investor atas nama perubahan negeri, atas nama rakyat namun tetap memonopoli pengangguran, atas nama keranuman kota, atas nama keindahan dan atas nama pengelolaan
Gendo, satu luka kecil jangan membuatmu mundur
Hanya dua preman yang melicinkan pohon-pohon beton menumbuhi hutan mangrove
Sekali lagi, jangan membuat keder!
Hutan ini milik kita yang akan tetap menyelamatkan ancaman kerapuhan
Namun siapa yang lebih terancam, rangsangan perubahan ataukah godaan yang mengubah akar-akar pohonnya jadi lembaran mata uang
Akar pohonnya bakal menjerat jadi setan-setan tak punya mata hati
Akar pohonnya bakal menghasilkan sampah-sampah maksiat
Mangrove taman hutan raya ngurah Rai suwung
Dijelang taman hutan bakal perhelatan huru-hara

Tidak ada komentar:

Posting Komentar